Tautan-tautan Akses

Mahkamah PBB Akan Mengadili Pembunuh Hariri


Mahkamah Khusus PBB yang akan mengadili para tersangka dalam pembunuhan mantan Perdana Menteri Lebanon Rafik Hariri akan mulai bekerja hari Minggu.

Pejabat mahkamah Robin Vincent mengatakan kepada wartawan bahwa jaksa mempunyai waktu 60 hari dari tanggal 1 Maret untuk meminta agar tersangka dan bukti dikirim ke Den Haag, Negeri Belanda.

Mantan Perdana Menteri Hariri dan 22 orang lain tewas di Beirut tanggal 14 Februari tahun 2005, ketika bom truk yang besar meledak dekat iring-iringan mobilnya.

Banyak orang Lebanon menuduh Siria sebagai dalang peledakan itu tetapi Siria membantah tanggung-jawab. Namun, setelah tekanan dari Lebanon dan PBB, Siria menarik ke-14 ribu tentaranya dari Lebanon kira-kira dua setengah bulan setelah pembunuhan itu.

Penyelidikan PBB telah menunjukkan keterlibatan para pejabat Siria, dan 4 jenderal saat ini ditahan di Lebanon.


XS
SM
MD
LG