Presiden Israel Shimon Peres mengatakan upaya membentuk pemerintah koalisi baru telah gagal sehingga dengan resmi terbuka jalan untuk menyelenggarakan pemilihan umum awal.
Dalam keterangan kepada Parlemen hari Senin, Presiden Peres mengatakan bahwa setelah berkonsultasi dengan semua fraksi di Parlemen ia tidak melihat kemungkinan untuk membentuk pemerintah koalisi. Parlemen mempunyai waktu tiga pekan untuk membubarkan diri dan menetapkan tanggal pemilihan diduga bulan Februari.
Besar dugaan akan terjadi persaingan sengit antara Menteri Luar Negeri Tzipi Livni dari Partai Kadima yang memimpin pemerintah koalisi sekarang dan mantan perdana menteri Benjamin Netanyahu dari Partai Likud yang berhaluan kanan. Angket baru menunjukkan Livni unggul tipis.
Livni hari Minggu meminta diadakan pemilihan umum awal setelah menghentikan upayanya membentuk pemerintah koalisi baru menggantikan koalisi pimpinan perdana menteri Ehud Olmert yang mundur bulan lalu untuk memerangi tuduhan korupsi yang ditimpakan padanya.
