Australia telah memutuskan untuk melanjutkan pembelian 24 jet tempur F/A-18 Super Hornet dari Boeing Corporation di Amerika Serikat. Menteri Pertahanan Australia Joel Fitzgibbon mengatakan kepada wartawan hari ini, peninjauan atas pembelian itu menunjukkan pesawat tempur Super Hornet mampu memenuhi kebutuhan Australia.
Pemerintah baru Perdana Menteri Kevin Rudd semula mempertimbangkan hendak membatalkan kesekapatan jual-beli 5 setengah milyar dollar itu, yang dibuat kepala pemerintah konservatif sebelumnya, John Howard. Super Hornet akan menggantikan armada pesawat pembom tua F-111 era Perang Vietnam Australia, sampai penyerahan pesawat baru buatan Lockheed, F-35 Joint Strike Fighters tahun 2015.