Pemerintah Iraq mengatakan tidak adanya saling percaya diantara para politisi melambatkan kemajuan rekonsiliasi nasional.
Jurubicara pemerintah Iraq Ali al-Dabbagh mengatakan hari Jumat dia sependapat dengan panglima militer tertinggi Amerika di Iraq dan para pengecam lainnya yang mengatakan reformasi politik berjalan terlalu lamban.
Dalam wawancara hari Kamis dengan suratkabar “The Washington Post”, Jenderal Davis Petraeus mengatakan pemerintah Iraq belum membuat kemajuan cukup ke arah mewujudkan rekonsiliasi nasional.
Petraeus mengatakan pemerintah hanya dapat memperoleh legitimasi dengan memperbaiki layanan dasar yang diberikan kepada rakyat Iraq – bidang lain, katanya, dimana mereka belum membuat kemajuan yang memadai.
Jurubicara Iraq Ali al-Dabbagh mengatakan tidak seorangpun yang gembira dengan situasi itu. Sekalipun demikian, katanya, sejumlah kemajuan telah dibuat.
