Tautan-tautan Akses

Hasil Awal Pemilu Rusia Tunjukkan Medvedev akan Menang Mudah


Hasil awal pemilihan menunjukkan penerus jabatan presiden yang dipilih sendiri oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, Dmitri Medvedev, akan dengan mudah memperoleh kemenangan.

Setelah sekitar sepertiga jumlah suara dihitung, Medvedev memperoleh 66 persen suara, Ketua Partai Komunis Gennady Zyganov tertinggal dan hanya memperoleh 19 persen, sementara kandidat ultra nasionalis Vladimir Zhirinovsky memperoleh 12 persen.

Medvedev bersama Putin berdiri disebuah panggung konser di Lapangan Merah, katanya ia akan meneruskan kebijakan Putin. Putin memberi selamat kepada Medvedev atas kemenangannya yang sudah hampir pasti itu.

Presiden Putin tidak bisa menjalani masa jabatan ke tiga sebagai presiden karena tidak diperbolehkan oleh UU. Tetapi Medvedev berjanji akan menunjuk Putin sebagai Perdana Menteri dan kesepakatan ini menjamin Putin akan bisa mempertahankan kekuasaannya dan berpengaruh besar meskipun jabatan kepresidenannya berakhir bulan Mei.

Fihak oposisi Rusia dan pengamat pemilihan secara tajam mengkritik pemilihan hari Minggu itu.

Kelompok hak pemilih independen, Golos mengatakan kepada VOA fihaknya mendengar dari guru-guru, pekerja pabrik dan pengajar universitas, yang mengatakan mereka dipaksa untuk memberikan suara mereka.

Jurubicara Golos mengatakan, tekanan diberikan guna mendorong ke ikut sertaan sehingga memberikan persepsi bahwa pemilihan ini memperoleh dukungan yang luas.

Organisasi Keamanan dan Kerjasama Eropa menolak untuk mengirim pengawas pemilihan sebagai protes terhadap pembatasan yang diberlakukan Kremlin terhadap peran mereka. Pemimpin oposisi dan bekas juara catur Garry Kasparov menyebut pemilihan itu sebagai suatu lelucon.

XS
SM
MD
LG