Presiden Rusia Vladimir Putin dengan resmi telah menominasi Dmitri Medmedev sebagai calon dalam pemilihan presiden bulan Maret tahun depan. Nominasi itu dapat dikatakan memastikan Medmedev dipilih menjadi presiden.
Putin sendiri harus mundur karena masa jabatannya telah habis. Hari Senin Putin mengatakan ia akan bersedia menjadi perdana menteri jika Medmedev dipilih menggantinya. Keduanya adalah sekutu dekat.
Putin juga mengatakan kepada para delegasi partai ia tidak akan mengusahakan dilakukan pembagian kekuasaan antara presiden dan perdana menteri jika ia berpindah jabatan.
Medmedev yang berumur 42 tahun menerima dukungan Putin padanya untuk menjadi presiden pekan lalu. Sekarang ia menjabat deputi satu perdana menteri dan juga ketua perusahaan gas alam negara Gazprom.
Jajak pendapat tetap menunjukkan bagian besar rakyat Russia siap memilih siapa saja yang dipilih Presiden Putin untuk menggantinya.