Pemerintah Inggris sibuk membatasi perebakan virus maut flu burung H5N1 yang menyengat sebuah pertanian milik perusahaan besar ayam kalkun di Eropa. Para petugas mulai menyembelih ayam kalkun hari Sabtu dan mengatakan seluruh dari hampir 160 ribu ekor kalkun akan dimusnahkan untuk mencegah penyakit itu menjalar. Flu itu telah membunuh 2500 ayam kalkun.
Pihak berwenang juga membentuk zona pengamatan 10 kilometer di sekeliling pertanian itu dan melarang pameran burung dan perlombaan merpati di seluruh Inggris. Itu adalah pertama kali virus flu burung H5N1 ditemukan di pertanian di Inggris. H5N1 adalah virus maut yang dapat membunuh manusia.
Sementara itu – Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) hari Sabtu membenarkan bahwa seorang perempuan umur 22 tahun meninggal dunia di Nigeria bulan lalu akibat virus H5N1. Itu adalah kasus flu burung pertama yang dilaporkan menyerang manusia di Nigeria.