Israel mulai mencabut blokade yang sudah dua bulan terhadap Libanon yang dikenakannya sejak awal ofensifnya terhadap gerilyawan Hizbullah. Negara Yahudi itu mencabut blokade terhadap bandar udara Libanon hari Kamis. Tetapi dalam keputusan yang mengejutkan pejabat-pejabat Israel menunda sedikitnya 48 jam penacabutan blokade laut terhadap pelabuhan Libanon.
Juru bicara Israel menerangkan blokade laut tetap berlaku sampai pasukan internasional ditugaskan di perairan Libanon. Perdana menteri Libanon Fouad Siniora mengatakan ia berharap Israel mencabut blokade laut itu hari Jum’at.
Sebelumnya hari Kamis, menteri luar negeri Jerman tiba di Beirut untuk membicarakan soal perondaan perairan lepas pantai Libanon dengan pemerintah Libanon. Jerman juga memberi petunjuk kepada Libanon tentang keamanan bandar udara.
Israel menyatakan mempunyai hak untuk menyerang yang dicurigainya sebagai iring-iringan truk yang membawa senjata Hizbullah masuk ke Libanon dari Syria.