Perdana Menteri Israel Ehud Olmert telah menghentikan rencana penarikan dari beberapa tempat di Tepi Barat, dengan mengatakan prioritasnya telah berubah.
Olmert mengatakan kepada sebuah komisi parlemen hari Senin bahwa penarikan dari Tepi Barat bukan lagi termasuk dalam daftar prioritasnya seperti pada awal tahun ini, ketika rencana itu membantunya memenangkan pemilu.
Dua orang penasehat utama Olmert akan datang ke Washington pekan ini untuk menjelaskan perubahan rencana kepada Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice. Rencana Olmert hendak menutup beberapa pemukiman kecil Israel di Tepi Barat sementara menggabung beberapa pemukiman yang besar dekat perbatasan Israel-Palestina.
Penarikan Israel dari Gaza tahun lalu diikuti dengan peningkatan serangan roket Palestina ke Israel. Israel juga mengatakan hari Senin negara itu berencana membangun hampir 700 rumah baru di dua pemukiman Tepi Barat. Pimpinan perunding Palestina Saeb Erekat mengutuk rencana ini, dengan mengatakan ini merongrong usaha untuk menghidupkan kembali proses perdamaian.