Dewan Keamanan PBB akan mengadakan rapat yang mendesak atas permohonan Lebanon hari ini mengenai krisis yang meledak di Timur Tengah.
Sekertaris Jenderal PBB Kofi Annan telah mengirim tim diplomat kawakan PBB ke kawasan itu. Ia juga telah mengadakan pembicaraan telepon dengan berbagai pemimpin dunia, termasuk Perdana Menteri Inggris Tony Blair dan Presiden Perancis Jacques-Chirac.
Presiden Bush mengatakan hari Kamis Israel berhak membela diri dan ia mengecam Hezbullah karena menyulut kekerasan terbaru dengan menculik dua tentara Israel. Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice mendesak Israel agar mengekang diri dan menghindarkan korban sipil ketika menyerang sasaran di Lebanon, dimana Hezbullah berpangkalan. Dia mengatakan tidak meragukan lagi bahwa pihak lain, termasuk Siria dan Iran, mendorong gerilya tersebut.
Rusia dan Perancis mengatakan reaksi Israel itu “tidak sebanding” dengan tindakan yang dilakukan terhadap Israel.
Tetapi, dalam reaksinya yang sangat keras, Arab Saudi mengecam apa yang disebutnya “petualangan” oleh unsur-unsur di dalam Lebanon tanpa wewenang yang syah atau koordinasi dengan negara-negara Arab.
Arab Saudi mengatakan orang-orang yang berada di bawah pendudukan Israel mempunyai hak melawan, tetapi menambahkan unsur-unsur Lebanon telah menciptakan keadaan yang sangat berbahaya bagi dunia Arab.