Tautan-tautan Akses

Abbas Membatalkan Kunjungan ke Jakarta karena Situasi Dalam Negeri


Jurubicara Departemen Luar Negeri Indonesia, Desra Percaya Jumat ini mengatakan, Presiden Palestina Mahmoud Abbas membatalkan rencana kungjungan ke Indonesia, baru beberapa jam setelah rencana itu diumumkan,

Abbas, yang sedianya akan datang 23 Juni untuk membahas proses perdamaian Timur Tengah , tampaknya memutuskan bahwa saatnya tidak tepat untuk meninggalkan negaranya.

Kata jurubicara itu, kunjungan tadi dibatalkan karena situasi dalam negeri Palestina.

Tambah jurubicara, Abbas juga bermaksud akan membicarakan rencana untuk mengadakan referendum nasional mengenai mendirikan Negara Palestina berdampingan dengan Israel, dan akan memberi tahu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang prakarsa perdamaian yang lebih luas.

Indonesia telah lama mendukung usaha kemerdekaan Palestina dan sedang mempertimbangkan untuk membuka perwakilan diplomatik di kota Ramallah, di Tepi Barat.

Bulan lalu, Indonesia menyatakan akan memberi bantuan obat-obatan dan pangan kepada pemerintah Palestina untuk meringankan beban karena sanksi ekonomi yang menyulitkannya.

A.S. dan Negara-negara Eropa telah menghentikan bantuan dana ke Palesltina sejak kelompok militan Islam Hamas memenangkan pemilu parlemen Januari lalu, dan menyebutnya organisasi teror.

Hamas sejauh ini tidak mau menghentikan aksi kekerasan, mengakui hak Israel untuk berdiri sebagai Negara atau mengakui persetujuan perdamiaan yang lalu.

XS
SM
MD
LG