Tautan-tautan Akses

Israel Ijinkan Pemberian Senjata Kepada Pasukan Keamanan Pro-Abbas


Israel telah mengizinkan pemberian senjata kepada pasukan keamanan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Izin itu diumumkan Kementerian Pertahanan Israel hari Kamis.

Dalam pada itu – faksi Hamas dan Fatah yang berseteru memulai konperensi dua hari di kota Ramallah, Tepi Barat, untuk meredakan ketegangan dan mempertemukan perselisihan politis. Presiden Abbas mengemukakan di hadapan konperensi, jika Hamas tidak setuju mendirikan negara Palestina di samping Israel, dalam waktu sepuluh hari ia akan meminta diadakan referandum mengenai itu.

Referendum itu sendiri diadakan 40 hari kemudian. Kekerasan belakangan ini antara Hamas dan Fatah telah menewaskan 10 orang. Sumber-sumber keamanan menerangkan, 5 orang luka-luka dalam bentrokan senjata di kota Gaza hari Kamis.

Perdana Menteri Ismail Haniyeh dari Hamas mengatakan ia menghendaki persatuan dan bersumpah akan menghindarkan perang saudara. Ia mengatakan yang menjadi musuh adalah pendudukan Israel. Hal ini diucapkannya kepada konperensi tadi lewat videophone dari Gaza. Larangan melakukan perjalanan yang diberlakukan Israel membuatnya tidak dapat datang ke konperensi itu.

XS
SM
MD
LG