Direktur Badan Energi Nuklir Iran mengatakan, Iran harus diperbolehkan memproduksi bahan bakar nuklir di dalam negeri.
Pernyataan Gholamreza Aghazadeh di depan wartawan di Teheran hari Sabtu pada hakekatnya mengesampingkan kemungkinan disetujuinya usul kompromi yang menurut para diplomat akan diajukan Eropa kepada Iran. Aghazadeh berbicara setelah bertemu dengan utusan Rusia Igor Ivanov.
Usul itu akan memperbolehkan Iran melakukan produksi bahan bakar nuklir tahap awal, tetapi pengayaan uranium harus dipindahkan ke Rusia. Aghazadeh maupun Ivanov tidak mau mengukuhkan apakah Ivanov mengajukan usul baru kepada Iran.
Negara-negara Barat khawatir bahwa Iran ingin memperkaya uranium untuk membuat senjata nuklir. Iran membantahnya, dan mengatakan, pihaknya hanya ingin menggunakannya untuk menghasilkan tenaga listrik.