Tautan-tautan Akses

Hujan Merintangi Upaya Pertolongan Darurat di Pakistan


Regu penolong di Pakistan dengan bersusah payah mengantarkan perbekalan darurat kepada para korban gempa, sementara getaran mengguncangkan beberapa daerah negara itu hari Selasa, menimbulkan kekhawatiran baru tetapi tampaknya tidak terjadi kerusakan. Hujan deras menunda penerbangan beberapa helikopter ke kota-kota dan desa-desa yang belum terjangkau dari darat. Ribuan orang tanpa pangan, air dan kebutuhan pokok lainnya meninggalkan kota Muzaffarabad, pusat gempa itu.

Di Islamabad, Perdana Menteri Shaukat Aziz memberitahu para wartawan lebih 2,5 juta orang kehilangan tempat tinggal. Ia juga mengatakan bantuan darurat sebesar 300 juta dolar sudah diterima.

Para pejabat Pakistan mengatakan sekitar 50-ribu tentara disebarkan di daerah Kashmir Pakistan untuk membantu mereka yang kehilangan tempat tinggal akibat gempa itu, yang menewaskan 23 ribu orang. Regu penolong di Islamabad menyelamatkan seorang perempuan usia lanjut dan puterinya, yang terhimpit oleh reruntuhan gedung apartemen.

Di seberang garis pemisah, di Kashmir India, para pejabat mengatakan angka kematian akibat gempa melampaui 1400, dan bisa bertambah lagi. Militer India memimpin operasi pertolongan dan penyaluran perbekalan ke daerah-daerah yang tertimpa bencana.

XS
SM
MD
LG