Para pejabat Uni Eropa masih berbeda pendapat tentang usul pencabutan embargo senjata kepada Cina yang telah berlangsung hampir 16 tahun.
Kata Komisaris Uni Eropa urusan luar negeri, Benita Ferrero hari Jumat, dia tidak mengharapkan dicapainya kata sepakat dalam waktu dekat.
Sejumlah negara Eropa, yang dipimpin oleh perancis dan Jerman ingin segera mencabut larangan penjualan senjata itu, tapi ditentang Amerika, yang mengatakan embargo itu perlu untuk mempertahankan stabilitas di Asia.
Timbul keprihatinan belakangan ini tentang Cina, setelah Beijing mengesahkan sebuah rancangan undang-undang anti-kemerdekaan Taiwan, lepas dari Cina. Cina mengatakan akan menggunakan kekerasan kalau Taiwan menyatakan kemerdekaannya.
Uni Eropa melancarkan embargo senjata itu tahun 1989 karena Cina menumpas demonstran pro-demokrasi di Beijing.