Sejak Kongres meloloskan UU yang umumnya membuat penjual dan pabrik senjata api kebal hukum dari gugatan hukum, ini merupakan kasus kedua yang sampai ke tingkat pengadilan. Dalam kasus sebelumnya, juri memenangkan sebuah toko senjata api di Alaska.
Penyelesaian gugatan itu menghapus perkiraan bahwa kasus ini akan menjadi gugatan hukum yang memakan waktu bertahun-tahun, setelah dalam putusan bulan Oktober lalu juri memutuskan untuk memberi ganti rugi kepada petugas polisi Bryan Norberg dan mantan polisi Graham Kunisch hampir enam juta dolar.
Kantor berita Associated Press mengutip pernyataan pengacara bagi toko senjata api “Badger Guns,” James Vogts, kepada Milwaukee Journal Sentinel Jum’at dini hari (11/12) yang mengatakan kasus itu “telah diselesaikan dan disudahi”. Vogts menambahkan “kasus ini sudah berakhir.” Ia menolak mengatakan mengapa kliennya memutuskan tidak naik banding.
Juri mendapati bahwa toko “Badger Guns” dan pemiliknya secara lalai menjual senjata api kepada seseorang yang membeli senjata api itu bagi orang lain yang tidak bisa membeli senjata itu secara legal.
Lima tahun lalu Kunisch dan Norberg menuntut “Badger Guns,” toko sebelumnya “Badger Outdoors” dan pemiliknya.
Tim pengacara kedua polisi itu, Patrick Dunphy, tidak menjawab permohonan untuk mengomentari kasus itu.
Dalam perkembangan lainnya sebuah kasus gugatan hukum lain yang diajukan dua petugas polisi berbeda di Milwaukee yang juga luka-luka akibat senjata yang dijual dari “Badger Guns,” dijadwalkan akan diadili bulan Mei 2016. [em]
