Industri teknologi tinggi di Amerika berpusat di Silicon Valley, California, wilayah luas di kawasan Teluk San Francisco yang menjadi kantor pusat Google, Apple dan berbagai industri raksasa lainnya.
Tapi perusahaan-perusahaan teknologi yang baru mulai berpusat lebih jauh ke selatan di negara bagian itu, yakni di kota Los Angeles dan sekitarnya. Mike O'Sullivan melaporkan tentang tempat usaha yang baru dirintis itu, yang dikenal sebagai Silicon Beach.
Perusahaan VNTANA, kata dari bahasa Spanyol yang berarti “jendela” adalah satu dari banyak perusahaan teknologi pemula di dekat kota Los Angeles. Tempat usaha itu didirikan di komunitas pantai Santa Monica, dan menciptakan hologram, gambar tiga dimensi untuk pendidikan, pemasaran, dan hiburan.
Insinyur Ashley Crowder ikut mendirikan perusahaan itu. “Pekerjaan ini dikerjakan oleh dua orang dan dibutuhkan kurang dari satu jam untuk mengeset gambar ini, yang dapat dikirim ke mana saja di dunia,” katanya.
Sistem itu memungkinkan penampilan jarak jauh secara langsung dan penyelenggaraan konser virtual. Sistim itu sifatnya interaktif dan para pengguna dapat mengontrol gambar-gambar yang diproyeksikan dengan gerakan.
Salah seorang pendiri perusahaan itu, Ben Conway, mendemonstrasikan dengan avatar seperti kartun yang diproyeksikan pada sebuah layar transparan. Ketika ia menggerakkan lengan dan kaki, avatar itu menirukan gerakannya.
Dia mengatakan, seperti banyak perusahaan lain di Silicon Beach, VNTANA memanfaatkan kedekatan tempat itu dengan Hollywood.
“Kami berfokus pada dunia hiburan dan konten. Dan itulah yang benar-benar dipahami oleh masyarakat dunia hiburan,” kata Ben Conway.
Silicon Valley lebih berorientasi pada teknologi, sementara Silicon Beach berfokus pada dunia hiburan.
Tetapi sektor itu beragam. Sebuah pertemuan perusahaan-perusahaan pemula di Los Angeles baru-baru ini dihadiri oleh Matthew Goldman, pendiri perusahaan keuangan Wallaby Financial, yang memberikan saran kepada konsumen tentang kartu kredit mana yang lebih baik digunakan. Dia mengatakan
“Kami membantu konsumen untuk menghemat uang, mendapat hadiah, dan menghindari bunga. Apa pun yang mereka inginkan, mereka perlu rekomendasi yang cerdas tentang bagaimana menggunakan kartu kredit mereka setiap hari,” kata Matthew Goldman.
Dia mengatakan aplikasi itu bisa digunakan melalui ponsel pintar mereka. “Ponsel ini dapat memastikan dimana kita berada dan berkomunikasi dengan server kami yang memberikan rekomendasi-rekomendasi ini dan melakukan pengumpulan data, dan kemudian mengirimkan hasilnya kembali ke ponsel kita, hampir pada saat yang sama,” lanjutnya.
Sektor perusahaan teknologi di Los Angeles itu menyebar dari kota ke pantai dan pinggiran kota. Para analis mengatakan besarnya sektor itu sulit diukur, karena teknologi menembus begitu banyak industri di Los Angeles, tetapi Silicon Beach menjadi pusat bagi ratusan perusahaan teknologi pemula, dan terus berkembang.
