Tautan-tautan Akses

Senat AS Kukuhkan Comey Jadi Pimpinan Baru FBI


Thailand's newly appointed Prime Minister Prayuth Chan-ocha gestures in a traditional greeting during his visit to the 2nd Infantry Battalion, 21st Infantry Regiment, Queen's Guard in Chonburi province, on the outskirts of Bangkok Aug. 21, 2014.
Thailand's newly appointed Prime Minister Prayuth Chan-ocha gestures in a traditional greeting during his visit to the 2nd Infantry Battalion, 21st Infantry Regiment, Queen's Guard in Chonburi province, on the outskirts of Bangkok Aug. 21, 2014.

Senat Amerika telah mengukuhkan James Comey, pilihan Presiden Barack Obama untuk menjadi direktur FBI atau Biro Penyelidikan Federal, Senin (29/7).

Para Senator dengan suara yang sangat besar mendukung James Comey dengan suara 93 lawan 1, hari Senin (29/7). Ia akan menggantikan Robert Mueller, yang telah memimpin FBI sejak tidak lama sebelum terjadinya serangan teroris terhadap Amerika Serikat, 11 September tahun 2001.

Pemungutan suara dilaksanakan hari Senin setelah Senator dari Partai Republik Ron Paul mengakhiri siasat mengulur-ulur waktu terhadap pencalonan itu. Paul semula menghambat pemungutan suara karena keprihatinan akan penggunaan pesawat tak-berawak di dalam negeri. Ia merupakan satu-satunya senator yang menentang pengukuhan calon tersebut.

Comey, seorang anggota partai Republik, pernah menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung dalam pemerintahan sebelumnya di bawah Presiden George W. Bush.
XS
SM
MD
LG