Quinnipiac University melaporkan Selasa bahwa dalam survei terbarunya terhadap hampir 1200 pemilih, mereka tidak suka dengan kinerja Trump dengan selisih 57 lawan 35 persen, jatuh dari poling sebelumnya dua minggu yang lalu.
Quinnipiac mengatakan pemilih Republik dengan selisih 79 lawan 14 persen menilai presiden Republik ini secara positif, tetapi kalau ditinjau berdasarkan pemilih Demokrat dan Independen, poling itu dengan selisih besar memperlihatkan ketidaksukaan pada kinerja Trump selama 10 minggu pertamanya di Gedung Putih.
Dengan selisih besar poling itu juga menunjukkan pemilih menilai Donald Trump tidak jujur, tidak punya gaya kepemimpinan yang baik, tidak peduli dengan nasib orang awam, tidak berkepala dingin, serta tidak memiliki nilai-nilai yang sama seperti rakyat biasa.
“Presiden Donald Trump masih terus tertatih-tatih, juga di kalangan pendukungnya yang paling setia,” kata pollster Quinnipiac Tim Malloy. “Sulit menemukan secercah harapan dalam popularitasnya yang semakin menurun itu.” [jm]
