PBB hari Minggu (14/2) mengatakan pertempuran di Afghanistan tahun 2015 menewaskan lebih dari 3.500 warga sipil dan hampir 7.500 lainnya luka-luka, naik 4% dibanding tahun sebelumnya.
Misi Bantuan PBB di Afghanistan UNAMA mengatakan jumlah korban sipil yang tewas tahun 2015 adalah yang tertinggi sejak dimulainya pencatatan korban sipil tahun 2009.
UNAMA mengatakan peningkatan pertempuran darat di dan sekitar pemukiman penduduk, ditambah serangan bunuh diri dan serangan-serangan lain di kota-kota besar menjadi penyebab banyaknya warga sipil yang tewas dan luka-luka tahun 2015.
Namun laporan itu mencatat 10% penurunan warga sipil yang tewas akibat serangan-serangan Taliban. [em/ii]