Tautan-tautan Akses

Pasangan AS Korban Letusan Gunung di Selandia Baru Alami Kemajuan


Gunung Whaakari di Selandia Baru, meletus 9 Desember 2019 (Foto: @SCH/via REUTERS)
Gunung Whaakari di Selandia Baru, meletus 9 Desember 2019 (Foto: @SCH/via REUTERS)

Kerabat pasangan suami istri Amerika yang luka parah akibat letusan gunung berapi di Selandia Baru, Selasa (24/12) mengatakan, pasangan itu mengalami kemajuan sejauh yang bisa diharapkan mengingat parahnya luka-luka mereka.

Pasangan tersebut, Lauren Urey (32) dan Matt Urey (36), dari Richmond, Virginia, masih dirawat di rumah sakit di Selandia Baru. Mereka sedang berbulan madu di Pulau Putih dua pekan silam sewaktu gunung itu meletus, menewaskan 19 orang dan menyebabkan lebih dari 20 lainnya mengalami luka bakar parah akibat uap yang sangat panas.

Sementara itu, pihak berwenang hari Selasa (24/12) menghentikan pencarian dua mayat yang mereka yakini hanyut ke laut dari pulau itu tidak lama setelah letusan terjadi. Inspektur Polisi Andy McGregor mengatakan pencarian yang ekstensif di pesisir dan melalui udara tidak menemukan sesuatu yagn baru.

Keluarga pasangan pengantin baru itu mengeluarkan pernyataan melalui polisi Selandia baru. “Tidak ada kata-kata untuk mengungkapkan betapa mengerikannya ini bagi siapapun yang mengalaminya, tetapi kami beruntung dan bersyukur bahwa meskipun Lauren dan Matt mengalami luka bakar yang parah, mereka masih bersama kami,” sebut pernyataan itu.

Mereka menyatakan bahwa meskipun keduanya mengalami kemajuan sejauh yang bisa diharapkan, “jalan menuju kepulihan masih sangat sulit dan panjang.” [uh/ab]

XS
SM
MD
LG