Setelah hampir semua suara dihitung, Partai Rusia Bersatu pimpinan Presiden Vladimir Putin telah memperoleh lebih dari 54 persen suara, dan Partai Liberal Demokrat serta Komunis jauh ketinggalan dengan kira-kira 13 persen masing-masing.
Ketua Komisi Pemilu mengatakan dia tidak melihat adanya alasan untuk membatalkan hasil apapun dalam pemilu itu, walaupun ada laporan kecurangan pemilu di beberapa tempat.
Partai Rusia Bersatu bukan hanya akan mempertahankan mayoritas mutlaknya dalam Parlemen yang beranggotakan 450 orang itu, tetapi bahkan menambah kira-kira 100 kursinya. [gp]