Menteri Luar Negeri Turki telah mengadakan pembicaraan dengan menteri luar negeri Arab Saudi dalam kunjungan resmi pertamanya ke kerajaan itu sejak pembunuhan wartawan Saudi Jamal Khashoggi pada tahun 2018 di Istanbul yang merusak hubungan antara kedua negara itu.
Berbicara setelah bertemu Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud hari Selasa, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan mereka mengadakan pembicaraan dengan cara yang “terbuka dan tulus.”
“Kami memutuskan untuk melanjutkan dialog kami,” lanjutnya.
Lawatan dua hari Cavusoglu itu merupakan yang pertama dilakukan seorang pejabat senior Turki sejak dibunuhnya Khashoggi oleh agen-agen Saudi di dalam konsulat Saudi dan mengisyaratkan pergeseran kebijakan luar negeri Arab Saudi.
Dalam beberapa bulan ini, Arab Saudi telah bertindak untuk meredakan ketegangan dengan kekuatan-kekuatan lainnya di Timur Tengah, menggerakkan upaya untuk mengakhiri embargo terhadap Qatar dan bahkan memulai pembicaraan rahasia dengan musuh bebuyutannya, Iran. [uh/ab]
