Kantor berita Turki Anatolia mengatakan Evren telah dirawat di sebuah rumah sakit militer sejak tahun 2012, tetapi kesehatannya terus menurun baru-baru ini dan telah menggunakan alat bantu pernafasan.
Mantan jendral ini adalah pemimpin kudeta militer tahun 1980 yang menggulingkan pemimpin kala itu, Perdana Menteri Suleyman Demirel. Evren kemudian menjadi presiden Turki antara tahun 1980 – 1989.
Tahun lalu Evren dan Tahsin Sahinkaya, yang juga merupakan salah seorang dari lima jendral yang memimpin kudeta tahun 1980, dijatuhi vonis penjara seumur hidup atas peran mereka dalam penggulingan Demirel. Keduanya divonis melakukan kejahatan terhadap konstitusi.
Kudeta militer tahun 1980 adalah kudeta paling memakan korban dalam sejarah modern Turki, yang tidak saja menimbulkan penangkapan dan penyiksaan, tetapi juga korban tewas dalam jumlah besar.