Pemimpin yang paling lama berkuasa di Eropa – Jean-Claude Juncker – mengklaim kemenangan setelah partainya memimpin perolehan suara dalam pemilu Minggu (20/10).
Perdana Menteri Jean-Claude Juncker yang telah berkuasa sejak 1995 Senin mengatakan, ia akan membentuk pemerintah baru setelah Partai Sosial Rakyat Kristen unggul dengan meraih 23 kursi dari 60 kursi di parlemen.
Perolehan ini turun dibanding empat tahun lalu, ketika partai tersebut memperoleh 38 persen suara dan meraih 26 kursi. Dalam pemilu hari Minggu Partai Sosial Rakyat Kristen hanya meraih 34 persen suara.
Luksemburg adalah salah satu negara paling kecil di dunia, tetapi juga yang paling kaya.
Pemilu yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung Juni, ditunda menyusul skandal yang melibatkan perilaku tidak terpuji oleh para anggota Dinas Rahasia. Mitra koalisi partai berkuasa menarik dukungan dari Perdana Menteri Juncker, berkeras ia harus bertanggung jawab atas skandal itu.
Sejumlah partai juga ikut bertarung dalam pemilu Minggu.
Perdana Menteri Jean-Claude Juncker yang telah berkuasa sejak 1995 Senin mengatakan, ia akan membentuk pemerintah baru setelah Partai Sosial Rakyat Kristen unggul dengan meraih 23 kursi dari 60 kursi di parlemen.
Perolehan ini turun dibanding empat tahun lalu, ketika partai tersebut memperoleh 38 persen suara dan meraih 26 kursi. Dalam pemilu hari Minggu Partai Sosial Rakyat Kristen hanya meraih 34 persen suara.
Luksemburg adalah salah satu negara paling kecil di dunia, tetapi juga yang paling kaya.
Pemilu yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung Juni, ditunda menyusul skandal yang melibatkan perilaku tidak terpuji oleh para anggota Dinas Rahasia. Mitra koalisi partai berkuasa menarik dukungan dari Perdana Menteri Juncker, berkeras ia harus bertanggung jawab atas skandal itu.
Sejumlah partai juga ikut bertarung dalam pemilu Minggu.
