Tautan-tautan Akses

Pihak Berwenang: Kebakaran Dekat Boulder Colorado, Kemungkinan Disebabkan Manusia


Asap membumbung dari kebakaran liar dekat kawasan perumahan hari Minggu, 19 Maret 2017 di Boulder, Colorado yang memaksa warga mengungsi dari rumahnya (foto: Seth Frankel via AP)
Asap membumbung dari kebakaran liar dekat kawasan perumahan hari Minggu, 19 Maret 2017 di Boulder, Colorado yang memaksa warga mengungsi dari rumahnya (foto: Seth Frankel via AP)

Kebakaran liar skala kecil telah memaksa warga untuk mengungsi dari ratusan rumah mereka di kawasan bergunung-gunung sedikit di luar pusat kota Boulder, Colorado, ujar pihak berwenang.

Para anggota kebakaran membuat kemajuan hari Minggu dalam menanggulangi kebakaran liar skala kecil yang memaksa warga untuk mengungsi dari ratusan rumah di gunung-gunung sedikit di luar pusat kota Boulder, Colorado, ujar yang berwenang yang percaya bahwa jilatan api ini kemungkinan disebabkan oleh manusia.

Tiupan angin sepoi-sepoi mendorong api di daerah-daerah yang berhutan beberapa mil ke barat dari Pearl Street, pusat perbelanjaan dan restoran di jantung kota kampus tersebut. Para anggota kebakaran berhasil menguasai api yang telah membakar kurang lebih areal sekitar 242.811 meter persegi, namun pihak berwenang khawatir tiupan angin yang lebih kencang dapat memperbesar jilatan api dalam waktu semalam.

Dinas Manajemen Darurat Boulder mengatakan 426 rumah telah dikosongkan sebelum fajar dan 836 orang warga telah diperingatkan untuk bersiap-siap apabila kondisi memburuk. Perintah evakuasi tetap berlaku semalaman, ujar Sherif Boulder County, Cmdr. Mike Wagner.

Belum ada laporan mengenai warga yang luka-luka atau kerusakan rumah tinggal, ujar pihak yang berwenang di bidang penanggulangan keadaan darurat. Beberapa buah pesawat telah menyiramkan air dan cairan pemadam kebakaran, dan pusat masyarakat dibuka untuk para pengungsi.

Api mulai berkecamuk di kawasan Sunshine Canon, yang merupakan kawasan campuran antara rumah-rumah mewah dan rumah penduduk desa.

Sherif Boulder County, Cmdr. Mike Wagner mengatakan kawasan tersebut digunakan oleh para pendaki dan persinggahan sementara untuk berkemah, ujar pihak berwenang yang percaya bahwa kebakaran ditimbulkan oleh manusia. Wagner berujar pihak berwenang telah mengesampingkan sambaran petir atau tiang listrik yang tumbang.

Wagner mengatakan para petugas akan memantau jilatan api sepanjang malam dan berusaha untuk menguasai secara penuh dan memadamkannya hari Senin.

Seth Frankel, yang telah mendapat peringatan bahwa ia dan keluarganya kemungkinan harus mengungsi, mengatakan ia telah menyiapkan “barang-barang berharga” yang tidak tergantikan dan siap untuk mengungsi apabila kualitas udara memburuk

Ia mengatakan asap mengepul ke arah pemukiman dan banyak pohon mati yang terbakar dan menyebabkan asap hitam yang membumbung ke udara kurang dari setengah mil dari rumahnya. Namun ia dan istrinya, penduduk asli Boulder, dan tiga anak perempuan mereka telah mengalami bencana kebakaran dan banjir sebelumnya.

“Keadaaanya selalu mengkhawatirkan dan selalu mengganggu pikiran kami, namun hal tersebut adalah perasaan yang sudah biasa kami rasakan di sekitar sini,” ujar Frankel, yang telah tinggal di Boulder selama 20 tahun.

Pada tahun 2010, sebuah kebakaran liar telah menghanguskan lebih dari 200 rumah di kawasan yang bergunung-gunung di kota ini, yang adalah lokasi dari the University of Boulder, Colorado.

Frankel menerima kabar tentang kebakaran ini Minggu pagi dari seorang tetangga yang menerima telpon peringatan, dan berada di luar bersama para tetangga lainnya mengamati kebakaran dan asap yang timbul. Namun ia membiarkan anak-anak perempuannya yang masing-masing berusia 9, 11, dan 13 tahun untuk tetap tidur di dalam rumah.

“Tetap ada rasa kekhawatiran, namun tidak ada kepanikan,” ujar Frankel. “Kami bakal sudah tidak ada ketika para orang tua tidak lagi tersenyum.” [ww]

XS
SM
MD
LG