Tautan-tautan Akses

Flanagan, Perempuan Amerika Pertama Juarai Maraton New York


Shalane Flanagan merayakan kemenangan saat mencapai garis finis untuk nomor maraton putri di New York Maraton, (Derik Hamilton-USA TODAY Sports)
Shalane Flanagan merayakan kemenangan saat mencapai garis finis untuk nomor maraton putri di New York Maraton, (Derik Hamilton-USA TODAY Sports)

Sebelum mengikuti maraton pada Minggu (6/11) di Kota New York, warga Amerika, Shalane Flanagan, tidak pernah memenangkan perlombaan penting untuk jarak. Demikian pula warga Kenya, Geoffrey Kamworor.

Flanagan menjadi wanita Amerika pertama dalam 40 tahun yang memenangkan maraton di kota New York. Dia mencapai garis finish dengan catatan waktu 2 jam, 26 menit dan 53 detik.

"Ini adalah momen yang saya impikan sejak kecil," kata Flanagan yang berusia 36 tahun dan peraih medali perak 10.000 meter pada Olimpiade 2008.

Lomba maraton itu berlangsung dengan keamanan ketat lima hari setelah seorang penyerang menggunakan sebuah truk menabrak orang-orang di jalur sepeda New York, menewaskan delapan orang.

Polisi menambah petugas berseragam di sepanjang jalur lomba, yang melewati lima wilayah kota, bersama petugas berpakaian preman, anjing pelacak bom dan penembak jitu yang ditempatkandi atas atap rumah.

Kantor walikota mengatakan 2 juta penonton berjejer di pinggir jalan untuk memberikan semangat kepada para pelari.

"Ini adalah minggu yang sulit bagi warga New York dan minggu yang berat bagi negara kita," kata Flanagan. "Saya berfikir, 'Hadiah apa yang lebih baik dari pada membuat orang Amerika tersenyum hari ini?'"

Flanagan mengalahkan Keanani Kenya yang memenangkan maraton itu tiga tahun berturut-turut. Warga Ethiopia, Mamitu Daska, berada pada posisi ketiga.

Maraton pria lebih ketat dengan Kamworor mencapai finish dalam waktu 2 jam, 10 menit dan 53 detik. Pelari senegaranya, Wilson Kipsang, berada di posisi kedua, hanya tertinggal tiga detik setelah melakukan upaya terakhir di dekat garis finish. [my]

XS
SM
MD
LG