Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (Departement of Homeland Security/DHS), Selasa (20/10), meluncurkan pembukaan Pusat Penanggulangan Perdagangan Manusia.
DHS menyebutnya pusat operasi penegakan hukum pemerintah AS yang "pertama" yang mendukung penyelidikan kriminal federal, upaya bantuan korban, analisis intelijen, penjangkauan, dan kegiatan pelatihan yang berkaitan dengan perdagangan manusia dan kerja paksa.
Penjabat Menteri Keamanan Dalam Negeri Chad Wolf dan penjabat Direktur ICE Tony Pham, mengumumkan pembukaan resmi pusat tersebut di Washington, DC, yang telah beroperasi sejak September.
"Perdagangan manusia adalah perbudakan modern," kata Wolf dalam konferensi pers.
"Pusat ini akan menyatukan berbagai upaya departemen dalam upaya terkoordinasi untuk membebaskan masyarakat dari perdagangan manusia dan melindungi integritas bisnis yang sah dengan mengakhiri praktik kerja paksa, yang menyebabkan semakin banyak korban perdagangan manusia," tambah Pham.
Wolf mengumumkan pusat tersebut akan dilengkapi petugas penegak hukum dari Investigasi Keamanan Dalam Negeri (Homeland Security Investigation/HSI) dan DHS, serta pakar dan staf perdagangan manusia dari 16 cabang DHS. [my/pp]
