Tautan-tautan Akses

AS Bantah Trump Pertimbangkan Ekstradisi Gulen ke Turki  


Presiden Donald Trump dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kanan) berbincang pada KTT NATO di Brussels, Belgia, 11 Juli 2018.
Presiden Donald Trump dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kanan) berbincang pada KTT NATO di Brussels, Belgia, 11 Juli 2018.

Gedung Putih menolak klaim Turki bahwa Presiden Donald Trump sedang mempertimbangkan mengekstradisi Fethullah Gulen, ulama Muslim yang sedang diincar Turki.

"Ketika bertemu Presiden Turki Erdogan di KTT G-20 di Buenos Aires, presiden tidak berkomitmen mengekstradisi Fethullah Gulen," ujar seorang pejabat senior Gedung Putih, Senin (16/12).

Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu di jaringan televisi CNBC mengatakan, Trump mengatakan kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bahwa Amerika sedang "mengusahakan ekstradisi" Gulen dan "orang lain."

Gulen tinggal di pengasingan di negara bagian Pennsylvania. Turki menuduhnya mendalangi kudeta militer pada 2016 yang gagal terhadap Erdogan.

Gulen membantah tuduhan itu, tetapi Turki meminta Amerika menyerahkannya.

Amerika menilai Turki tidak bisa menunjukkan bukti yang cukup untuk mendukung klaimnya atas Gulen.

Cavusoglu mengatakan ia melihat hasil penyelidikan FBI yang "bisa diandalkan" yang menunjukkan bagaimana organisasi Gulen menghindari pembayaran pajak. Erdogan pekan lalu mengatakan pemerintahnya akan mulai menarget mereka yang membiayai operasi Gulen. [ka]

XS
SM
MD
LG