Pakistan dan China menggelar latihan militer bersama di Laut Arab untuk memperkuat kerja sama keamanan dan mengkonsolidasikan “kemitraan strategis dalam segala cuaca” antara kedua negara.
Latihan sembilan hari yang diberi nama “Sea Guardians 2020” atau Pengawal Lautan 2020. Dimulai Senin (6/1/2020), ini adalah latihan militer yang keenam antara Angkatan Laut kedua negara.
Menurut sebuah pernyataan yang dirilis Rabu (8/1/2020), latihan itu melibatkan berbagai jenis kapal-kapal perang, termasuk kapal fregat, kapal perusak dan kapal penyerbu cepat. Juga ada pesawat terbang dan kapal selam, pasukan marinir dan pasukan khusus kedua negara.
“Latihan ini ditujukan untuk memperkuat kemampuan kedua angkatan laut guna menghadapi aksi-aksi teroris dan kejahatan di laut, dan menciptakan lingkungan maritim yang aman, kata Kapten Zhou Han Wen dari Tentara Pembebasan Rakyat China.
Kementerian Pertahanan Nasional China sebelumnya mengumumkan bahwa armada yang diikutkan dalam latihan bersama itu termasuk sebuah kapal pendukung dan kapal selam penyelamat.
Saingan Pakistan, India dilaporkan menyatakan keprihatinan atas latihan bersama itu karena banyak pelabuhan laut India terletak di kawasan Laut Arab yang strategis.Latihan bersama Pakistan-China itu diadakan pada saat ketegangan militer meningkat antara India dan Pakistan.
Para pejabat China menepis keprihatinan India dan mengatakan latihan itu tidak ditujukan pada pihak ketiga manapun. [ii/pp]