Tautan-tautan Akses

Arthur Yap Meletakkan Jabatan di Tengah-Tengah Tuduhan Melakukan Pemalsuan Pajak


Menteri Pertanian Filipina Arthur Yap meletakkan jabatan di tengah-tengah tuduhan telah melakukan pemalsuan pajak. Yap, seorang pembantu utama Presiden Gloria Arroyo yang kini bermasalah, mengatakan, dia memutuskan untuk berhenti karena tidak ingin investigasi pemalsuan pajak tsb merusakkan pemerintahan Arroyo yang kini sedang dilanda kesulitan tsb. Yap mengatakan tidak berbuat kesalahan, tetapi mengutarakan investigasi yang berkelanjutan akan menjadikannya tidak efektif sebagai anggota kabinet.

Dia mengungkapkan akan tetap menjabat hingga penggantinya ditemukan. Arroyo, yang telah menjadikan memerangi korupsi sebagai slogan pemerintahannya, mencoba memperoleh kembali kepercayaan rakyat, dalam menghadapi dakwaan bahwa dia telah berlaku curang dalam pemilu tahun lalu, dan bahwasanya sanak-keluarganya menerima uang suap dari perjudian gelap. Rabu kemarin, presiden Arroyo mengemukakan suaminya akan meninggalkan Filipina demi menurunkan ketegangan dalam pemerintahannya.

Sementara itu, mantan Presiden Filipina Corazon Aquino mendesak kelompok oposisi politik untuk tidak menggunakan cara-cara yang tidak konstitusional dalam menngulingkan Presiden Gloria Arroyo, yang sedang berusaha menangkis tuduhan telah melakukan kecurangan dalam pemilu. Aquino memberitahu wartawan dia menyampaikan seruan itu dalam pertemuannya dengan janda mantan kandidat calon presiden Fernando Poe. Dalam pidatonya kemarin, Roces menghimbau agar Presiden Arroyo meletakkan jabatan.

XS
SM
MD
LG