Beberapa orang menteri pemerintah Indonesia akan berangkat menuju Australia pekan ini guna menghadiri perundingan mengenai usaha pembangunan kembali propinsi Aceh yang hancur dilanda tsunami tanggal 26 Desember lalu.
Perundingan tersebut akan terpusat pada cara-cara penggunaan dana sebesar 789 juta dolar yang dijanjikan Canberra untuk usaha bantuan bagi Indonesia.
Menteri Luar Negeri Indonesia Hassan Wirajuda dan Menteri Luar Negeri Australia Alexander Downer juga akan membahas rencana kunjungan resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Australia bulan ini.
Hubungan antara kedua negara makin baik sejak tahun 1999, ketika Australia memimpin pasukan penjaga perdamaian internasional masuk ke Timor Timur setelah Timor Timur memutuskan untuk memisahkan diri dari Indonesia.