Utusan PBB Terje Roed-Larsen, bertemu dengan pimpinan teras Lebanon hari Minggu ini di Beirut, satu hari setelah menerima jaminan dari Suriah, negara itu akan menarik seluruh tentaranya dari Lebanon. Roed-Larsen, berencana akan mengadakan perundingan dengan pemerintah yang didukung Suriah di Lebanon, untuk membicarakan penarikan mundur tentara Suriah itu. Setelah bertemu dengan presiden Suriah Bashar al-Assad hari Sabtu, utusan PBB itu mengatakan, Suriah telah berjanji akan menepati janjinya berdasarkan resolusi nomor 1559 Dewan Keamanan PBB yang menghimbau penarikan semua tentara asing dari Lebanon. Roed-Larsen tidak memberikan rinciannya, tetapi seorang pejabat senior PBB dikutip oleh harian Washington Post mengatakan, sepertiga dari seluruh jumlah tentara Suriah akan ditarik akhir bulan ini. Yang lain, akan dipindahkan ke lembah Bekaa di Lebanon timur, selama 3 pekan mendatang, dan Suriah dilaporkan telah berjanji akan menutup kantor pusat intelnya yang besar di Beirut. Harian itu menyatakan, komite gabungan Suriah-Lebanon akan bertemu awal bulan depan, untuk menetapkan tanggal penarikan menyeluruh semua tentara Suriah yang akan melibatkan 15 ribu tentara dan 5 ribu agen intel yang akan mengakhiri kehadiran militer Suriah di Lebanon selama 29 tahun.