Tautan-tautan Akses

Anak Margaret Thatcher Akan Mengaku Bersalah Mendanai Komplotan Kudeta di Guinea - 2005-01-13


Laporan media mengatakan usahawan Ingris Mark Thatcher akan mengaku bersalah karena mendanai komplotan kudeta di Guinea. Laporan dari Sky News, BBC, dan AFP tersebut mengatakan bahwa Mark Thatcher akan mengakui tanpa sengaja menanam modal dalam sebuah pesawat terbang yang dikatakan digunakan dalam rencana kudeta itu sewaktu hadir di pengadilan Afrika Selatan, pada hari Kamis. Jaksa penuntut Afrika Selatan telah mengukuhkan bahwa Mark Thatcher, putera mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher akan hadir di pengadilan, tetapi tidak bersedia menjelaskan sebabnya. Mark Thatcher tadinya diduga tidak akan kembali ke pengadilan sampai bulan depan. Dia ditahan di rumahnya di Cape Town pada bulan Agustus 2004, dan dituduh melanggar undang-undang anti tentara sewaan Afrika Selatan. Pihak jaksa di Guinea juga telah mengajukan dakwaan terhadap Mark Thatcher, yang membantah tuduhan keterlibatan apapun dalam rencana kudeta itu.

XS
SM
MD
LG