Kelompok-kelompok politik di Irak menyerukan kepada pemerintah sementara supaya menunda pemilihan umum yang dijadwalkan akan diadakan tanggal 30 Januari, karena terus meningkatnya aksi kekerasan di negara itu. Kira-kira 15 kelompok sunni dan suku Kurdi hari Jumat mengatakan pemilihan umum itu sebaiknya ditunda selama enam bulan. Ini diserukan setelah adanya pertemuan di rumah tokoh sunni Adnan Pachachi di Baghdad. Pachachi adalah tokoh Irak yang punya hubungan erat dengan Amerika. Kata Presiden Bush sebelum ini, dia berharap pemilihan umum akan tetap diadakan bulan Januari. Sementara itu, pejabat Inggris mengatakan, empat orang pegawai sebuah perusahaan keamanan Inggris yang tewas di kawasan aman di Baghdad hari Kamis, adalah tentara Gurkha yang berasal dari Nepal. Tentara Amerika di Fallujah mengatakan, pasukan marinir Amerika telah menyita semua senjata yang terdapat di kira-kira 50 persen rumah di kota yang rusuh itu.