Pesawat-pesawat Angkatan Udara Amerika telah mulai merondai udara di atas kota Boston, dalam upaya meningkatkan keamanan untuk konvensi Partai Demokrat yang dibuka hari Senin ini. Pejabat-pejabat Amerika mengatakan mereka juga mengerahkan kapal-kapal Pangawal Pantai tambahan, memasang kamera-kamera tambahan dan melakukan langkah-langkah lain untuk menjaga terhadap aksi protes dengan kekerasan atau serangan teroris. Mereka mengatakan jalan sepanjang hampir 65 kilometer di kota itu akan ditutup selama konvensi berlangsung, empat hari ini, dan puluhan tutup lubang-lubang di jalan-jalan telah ditutup rapat-rapat. Kaum demonstran hari Ahad merencanakan melancarkan yang pertama dari serangkaian aksi protes dekat gedung arena konvensi itu. Beberapa kelompok mengecam keamanan yang ketat, mengatakan pagar-pagar dan yang disebut zona protes akan menghalangi kebebasan berbicara mereka. Hari Jumat, FBI mengatakan, mereka sedang melakukan penyelidikan terhadap ancaman sebuah kelompok Amerika untuk mengebom kendaraan pers di konvensi itu.
Para delegasi Partai Demokrat berkumpul di Boston, untuk mengadakan konvensi nasional dimana Senator John Kerry akan menerima pencalonan dirinya sebagai calon presiden dari partainya. Angket baru-baru ini menunjukkan Kerry dan Presiden Bush boleh dikatakan dalam kedudukan seri menjelang pemilu November nanti. Sebuah survei yang diumumkan hari Ahad oleh majalah TIME menunjukkan Kerry sedikit unggul, 46 lawan 43 persen. Angket juga menunjukkan bahwa hanya 29% mengatakan mereka mengetahui banyak tentang John Kerry, dibandingkan dengan 67% yang merasa mereka tahu banyak tentang Presiden Bush. Partai Demokrat merencanakan akan menggunakan konvensi selama empat hari itu untuk menonjolkan prestasi Kerry sebagai veteran tempur dan Senator empat masa jabatan. Para analis mengatakan tantangan Kerry adalah untuk meyakinkan para pemilih bahwa ia mempunyai kebijakan yang benar mengenai perang Irak dan perekonomian Amerika. Hari Ahad, Senator Kerry berkampanye di Ohio, salah satu negara bagian "medan perang" dimana calon Demokrat itu sedang berusaha keras untuk merebut suara para pemilih di sana.