Presiden Bush meletakkan karangan bunga Kamis kemarin di makam Pendeta Martin Luther King, Junior, dan memberikan penghormatan kepada pemimpin persamaan hak yang terbunuh itu sebagai seorang warga Amerika yang mengabdikan kehidupannya kepada kebebasan, kesempatan dan keadilan bagi semua orang. Para pengunjuk rasa meneriakkan rasa tidak senang mereka sewaktu Bush muncul di kawasan makam tsb pada hari yang semestinya ulangtahun Dr. King yang ke 75. Mereka mengecam keputusan Bush untuk melancarkan perang terhadap Iraq tahun ini, dan menandaskan bahwa perubahan melalui non-kekerasan adalah keyakinan pokok Dr. King. Senin mendatang adalah liburan nasional di AS untuk menghargai Dr. King, yang dibunuh lebih dari 35 tahun lalu.