Menteri Pertahanan Amerika Donald Rumsfeld menegaskan kemajuan dibuat di Irak meskipun terjadi gelombang serangan teroris dan pengeboman di seantero negara itu. Rumsfeld mengatakan tidak ada pemecahan jangka-pendek atas serangan-serangan di Irak itu. Dia mengatakan itu hari ini, pada hari Perserikatan Bangsa-Bangsa mengumumkan rencana untuk menarik sementara staf asing badan dunia itu dari Bagdad karena keprihatinan keamanan. Sementara itu polisi Irak mengatakan paling kurang satu orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka dalam ledakan di pusat kota Bagdad. Dalam insiden terpisah, sebuah bom meledak dekat sebuah kendaraan militer Amerika di Bagdad Kamis malam. Belum diperoleh berita mengenai kerusakan ataupun kemungkinan korban.