Pemerintah Indonesia bersiap-siap mengambil tindakan militer di propinsi Nanggroe Aceh Darusalam (NAD) karena batas waktu yang diberikan kepada pemberontak GAM untuk meletakkan senjata telah berlalu. Pejabat-pejabat Indonesia mengatakan, Presiden Megawati Sukarnoputri dalam waktu dekat akan memberi wewenang kepada TNI untuk melancarkan operasi terhadap GAM. Jakarta memberi batas waktu sampai hari Senin tanggal 12 Mei kepada pemberontak GAM untuk meletakkan senjata dan membatalkan tuntutan mereka untuk merdeka. Beberapa ribu pasukan TNI telah diberangkatkan ke Aceh pekan lalu untuk memperkuat puluhan ribu pasukan yang sudah berada di sana. Pemberontak GAM menyatakan mereka masih terbuka untuk berunding tetapi tidak mau meletakkan senjata sebelum pasukan TNI mundur ke posisi defensif.