MenLu Rusia Igor Ivanov mengatakan Moskow tidak akan mendukung resolusi apapun yang mengarahkan ke pecahnya perang di Iraq, dan siap untuk menggunakan hak vetonya di DK PBB dalam mempertahankan stabilitas dunia. Diplomat Rusia yang berkunjung ke Cina hari ini tsb, mengemukakan resolusi baru yang diusahakan AS tidak perlu, karena tim inspektur PBB kini sedang melakukan tugas mereka mencari senjata terlarang di Iraq. DK yang terpecah itu sedang memperdebatkan sebuah kerangka resolusi yang akan memberikan kekuasaan untuk dilakukannya tindakan militer terhadap Iraq. Sementara itu, Baghdad telah memberitahu ketua tim inspektur PBB Hans Blix, bahwa Iraq pada prinsipnya menyetujui perintah untuk memusnahkan misil Al-Samoud 2 hari Saptu besok.