Menteri Luar Negeri Amerika, Colin Powell mengatakan, Amerika Serikat telah mulai memberikan keterangan intelijen “penting” kepada para inspektur senjata PBB mengenai program senjata Irak. Dalam wawancara dengan suratkabar Washington Post, Colin Powell mengatakan, proses itu dimulai beberapa hari yang lewat, sehingga para inspektur itu dapat “lebih agresif dan lebih teliti” dalam mereka mencari senjata pemusnah masal. Sementara itu, Kepala inspektur senjata PBB, Hans Blix sedang mempersiapkan laporan kepada Dewan Keamanan hari ini mengenai penjelasan senjata Irak setebal 12 ribu halaman. Hans Blix diduga akan memberitahu kepada Dewan Keamanan bahwa masih diragukan mengenai kemungkinan ada yang tidak dimasukkan dalam deklarasi itu, termasuk keraguan mengenai bom gas racun yang hilang.