Perdana Menteri Inggris, Tony Blair mengatakan Saddam Hussein mesti distop sambil memperlihatkan kepada kabinetnya bukti yang menurutnya menunjukkan Irak masih memiliki senjata penghancur masal. Blair akan mengumumkan bukti itu hari Selasa dan Parlemen akan mengadakan sidang istimewa. Blair mengatakan kepada kabinetnya Irak telah membuat kemajuan dalam program pengembangan senjata sejak kunjungan terakhir tim inspektur senjata PBB ke sana tahun 1998. Kemudian Menteri Luar Negeri Inggris, Jack Straw mengatakan kabinet berpendapat tanggungjawab untuk menghadapi ancaman Irak itu terletak pada PBB. Ia berharap rancangan resolusi tentang Irak akan diajukan kepada Dewan Keamanan PBB dalam beberapa hari ini.