Menurut sumber pemerintah Amerika, Badan Keamanan Nasional menangkap dua pesan berbahasa Arab menjelang serangan teroris tanggal 11 September, yang mengisyaratkan peristiwa besar hari berikutnya—namun pesan itu baru diterjemahkan tanggal 12 September. Salah satu pesanmenurut laporan berbunyi “pertarungan dimulai besok,” sedangkan yang lain berbunyi: “besok hari H.” Para pejabat Badan Keamanan Nasional mengatakan, pesan itu terlalu samar untuk meramalkan serangan terhadap World Trade Center dan pentagon. Menurut mereka, pesan itu dikaitkan dengan jaringan teroris al-Qaida namun tidak dikirim atau diterima oleh pemimpinnya, Osama bin Laden.