Pemimpin Palestina Yasser Arafat masih berada di kantornya di Ramallah yang dikepung oleh tentara Israel, yang menyerbu kantor itu kemarin. Kompleks Pemerintahan Palestina itu sekarang tidak memiliki aliran listrik maupun air. Tentara Israel menguasai sebagian besar gedung itu, kecuali ruang ruang di mana Yasser Arafat bertahan, kabarnya dengan senapan mesin di sampingnya. Bunyi tembak menembak sengit terdengar di bagian bagian lain kota Ramallah, di mana tentara Israel bentrok dengan kawanan Palestina di sebuah bangunan pertokoan yang terbakar. Jalan jalan di Ramallah tampak lengang, yang sesekali tampak lewat hanya tentara Israel yang melakukan patroli. Tank tank dan buldoser Israel mendobrak masuk ke kompleks perkantoran Yasser Arafat kemarin, setelah PM Ariel Sharon menyatakan Arafat sebagai musuh Israel, dan bertekad akan mengucilkannya. Sekurang kurangnya enam orang Palestina dan dua orang tentara Israel tewas dalam tembak menembak sehari kemarin. Israel mengatakan, 60 orang Palestina ditahan dan sejumlah besar senjata disita. Israel mengatakan tidak akan mencederai Arafat, dan bahwa operasi militer ini adalah awal usaha membongkar jaringan teroris. Palestina mengatakan, Israel bermaksud menghancurkan pemerintahan Palestina.