Menteri pertahanan Amerika, Donald Rumsfeld mengatakan perang pimpinan Amerika terhadap terorisme masih dalam tahap awal meskipun dicapai sukses dalam perang terhadap gerakan Taleban di Afghanistan. Rumsfeld mengatakan dalam jumpa pers di Pentagon, tidak ada cara untuk mengetahui berapa banyak teroris Al Qaida yang masih bersembunyi di seluruh dunia. Menurutnya, Amerika tidak condong untuk merundingkan penyerahan diri Taleban atau anggota Al Qaida sebab pasukan Amerika yang ada di Afghanistan tidak punya tenaga manusia atau fasilitas untuk mengawal tawanan. Ia juga mengatakan, pasukan Amerika tidak akan dengan sengaja membiarkan pemimpin Taleban, Mullah Mohammad Omar meninggalkan Kandahar. Sementara itu - nasib 4 wartawan Barat yang hilang dan dikhawatirkan tewas di Afghanistan timur sampai hari ini masih belum diketahui.