Perundingan antara pimpinan Taliban dan delegasi Pakistan pimpinan kepala dinas intellijennya tidak berhasil menembus jalan buntu sekitar penentuan nasib tersangka utama Osama bin Ladin. Kata Presiden Bush, Amerika sedang melancarkan pemburuan atas para terroris yang berada dibelakang serangan tanggal 11 September di Amerika. Departemen Pertahanan Amerika tidak mau memberi komentar atas laporan pers yang mengatakan pasukan khusus Amerika sedang mengejar Osama bin Ladin di Afghanistan. Harian USA Today mengutip sumber-sumber militer Amerika dan Pakistan yang mengatakan bahwa pasukan khusus Amerika itu tiba dua minggu yang lalu. Kata laporan itu, pasukan khusus itu diperintahkan untuk menangkap Osama bin Ladin dalam keadaan hidup atau mati, atau sedikitnya membatasi kegiatannya sampai Amerika bisa melancarkan serangan udara. Pemerintah Arab Saudi dilaporkan akan memberi izin penggunaan pangkalan udara nya yang terletak di sebelah tenggara Riyadh. Fasilitas pangkalan itu bisa menjadi kunci penting bagi kegiatan Amerika untuk melawan aksi-aksi terror. Bekas presiden Iran mengatakan, Iran akan bergabung dengan koalisi multi-nasional anti-terorisme, kalau koalisi itu dipimpin oleh PBB. Kata para pejabat Iran, walaupun Iran menentang aksi teror, Iran tidak akan ikut dalam koalisi pimpinan Amerika. Sementara itu, para jaksa Inggris mengatakan, seorang pilot Aljazair yang ditangkap di London adalah orang yang mengajar terbang empat orang pembajak pesawat di Amerika. Penerbang berkebangsaan Aljazair itu kemungkinan akan diekstradisi ke Amerika. Di New York, para pejabat mengatakan, mungkin dibutuhkan waktu satu tahun untuk membersihkan runtuhan gedung World Trade Center. Kata walikota Rudolf Juliani, masih dibutuhkan waktu untuk usaha pemulihan karena adanya masalah lain yang harus diatasi setelah semua puing di permukaan tanah bisa dibersihkan.