Perdana Menteri Serbia Bosnia mengatakan, pemerintahnya akan menyerahkan Radovan Karadzic dan Ratko Mladic yang dituduh melakukan kejahatan perang, kepada Mahkamah PBB, setelah semua rintangan hukum dapat dihilangkan. Perdana Menteri, Mladen Ivanic ada di Belanda untuk mengadakan pembicaraan dengan Mahkamah yang berkedudukandi Den Haag. Hari Rabu ia mengatakan, pemerintahnya akan dapat menyerahkan para tertuduh itu setelah Parlemen Serbia Bosnia menyetujui hukum baru mengenai kerjasama dengan Mahkamah PBB. Pengadilan Kejahatan Perang mendakwa mantan pemimpin Serbia Bosnia, Radovan Karadzic dan mantan panglima militernya, Ratko Mladic melakukan pemusnahan bangsa dan beberapa kejahatan perang lainnya pada tahun 1995. Para tertuduh itu diduga bersembunyi di Republik Serbia Bosnia atau ditempat lain di wilayah bekas Yugoslavia.