Tautan-tautan Akses

Pemimpin Dunia Sambut Baik Penyerahan Milosevic - 2001-06-29


Para pemimpin dunia menyambut baik ekstradisi mantan Presiden Yugoslavia Slobodan Milosevic kepada mahkamah kejahatan perang di Den Haag. Menurut Presiden Bush, ekstradisi tersebut menunjukkan peralihan Yugoslavia menjauhi sejarah masa lalunya yang tragis menuju ke sebuah masa depan sebagai anggota komunitas Eropa yang demokratik. Inggris, Jerman, dan Prancis juga memuji keputusan ekstradisi tersebut. Ketua Uni Eropa untuk kebijakan LN Javier Solana mengatakan keputusan itu bersejarah bagi ditegakkannya hukum. Sebaliknya Dmitry Rogozin seorang pimpinan dalam parlemen Rusia mengecam transfer itu, dan menurut Rogozin, keputusan tersebut bisa disalah gunakan untuk mensahkan perang udara yang dilancarkan Nato pada tahun 1999 terhadap Yugoslavia dan mendudukkan Beograd sebagai pihak yang bersalah.

Sementara, negara-negara donor internasional bertemu di Brussels hanya selang beberapa jam setelah mantan Presiden Slobodan Milosevic di ekstradisi ke Den Haag untuk menghadapi tuntutan kejahatan perang dihadapan mahkamah PBB. Para penyelenggara pertemuan ini berharap bisa mengumpulkan 1 miliar dollar untuk membangun kembali Yugoslavia. Mantan pemimpin Yugoslavia itu dibawa ke Den Haag dini hari ini. Ia merupakan mantan pemimpin pertama yang akan menghadapi tuntutan sebuah mahkamah internasional sehubungan dengan tuduhan kejahatan perang. PM Zoran Jinjic mengatakan ekstradisi Milosevic perlu untuk mengakhiri isolasi dunia internasional terhadap Serbia. Tetapi Presiden Yugoslavia Vojislav Kostunica mengatakan transfer itu menyalahi konstitusi. Para pendukung Milosevic merencanakan untuk menyelenggarakan unjuk rasa hari ini di Beograd.

XS
SM
MD
LG