Tautan-tautan Akses

Arroyo Bertekad  Tumpas Gerakan Pemberontak - 2001-06-06


Presiden Filipina Gloria Arroyo mengatakan ia sedang mempertimbangkan pemberlakuan undang-undang darurat militer di beberapa tempat di Filipina Selatan di mana pemberontak Muslim menyandera kira-kira 20 orang. Dalam jumpa pers yang ditayangkan melalui televisi nasional hari Selasa, Presiden Arroyo mengatakan pasukan pemerintah tidak akan berhenti mengejar pemberontak Abu Sayyaf hingga semua sandera bebas dan gerakan pemberontak ditumpas. Presiden Arroyo berkata demikian beberapa jam setelah pihak militer mengatakan tentara pemerintah terlibat dalam bentrokan bersenjata dengan pemberontak di kota Tuburan, di pulau Basilan. Pihak berwenang mengatakan dua tentara tewas dalam bentrokan itu. Pihak pemberontak, yang menyandera 20 orang dari salah satu pantai wisata lebih sepekan lalu, lolos dari kepungan militer Minggu pagi dengan menggunakan para sandera sebagai perisai.

XS
SM
MD
LG