Iran menahan beberapa demonstran yang dituduh membakar foto pendiri Republik Islam Iran, mendiang Ayatollah Rohullah Khomeini.
Jaksa Teheran Jafari Dolatabadi mengatakan hari Senin, mereka yang ditangkap masih berada dalam tahanan dan telah mengaku menghancurkan foto Khomeini dalam protes tanggal 7 Desember.
Televisi pemerintah Iran hari Senin menayangkan aksi demonstrasi di beberapa tempat membela pemerintah dan mendiang Ayatollah.
Hari Minggu, pemimpin agung Iran Ayatollah Ali Khamenei menuduh pihak oposisi yang pro-reformasi menghina Khomeini dan berusaha merongrong sistem Islam di Iran. Khamenei mengatakan, protes tanpa henti yang dilakukan pihak oposisi menunjukkan rasa tidak hormat.
Para pendukung oposisi mengatakan pemerintah melontarkan tuduhan palsu tentang pembakaran
foto tersebut dalam kampanye untuk menjelek-jelekkan mereka.
Calon presiden reformis yang kalah Mir Hossein Mousavi yang pernyataannya dikutip oleh situs oposisi hari Senin menyatakan bahwa berbagai aksi demonstrasi harus berlangsung damai dan mereka tidak seharusnya dihadapi dengan kekerasan.